Dema Fakultas Ushuluddin dan Humaniora Gelar Diskusi Fiqih Tahawwulat bersama Syeikh Samih bin Jamal al-Khuali
Banjarbaru, 1 Juni 2024 – Masjid Kampus UIN Antasari Banjarbaru menjadi lokasi sebuah diskusi interaktif yang diselenggarakan oleh Dewan Mahasiswa Fakultas Ushuluddin dan Humaniora (DEMA FUH). Acara ini diinisiasi oleh Ketua Pelaksana Auzan Mursyidan dengan tujuan menciptakan wadah diskusi yang lebih partisipatif dibandingkan format seminar konvensional.
Menurut Auzan, konsep diskusi dipilih untuk mendorong keterlibatan aktif para peserta. “Kami ingin para peserta lebih banyak menyampaikan pandangan dan bertukar gagasan. Topik yang dibahas adalah fikih kontemporer atau fikih tahawwulat, yang menyoroti permasalahan-permasalahan aktual saat ini,” jelasnya.
Pembukaan resmi acara dilakukan oleh Ketua Umum DEMA FUH, Siti Maimunah. Ia menyatakan meskipun persiapan acara dilakukan dalam waktu singkat, antusiasme peserta sangatlah tinggi. Tercatat, sebanyak 126 orang mendaftarkan diri untuk mengikuti diskusi tersebut. “Diskusi keislaman kali ini sangat istimewa karena membahas fikih kontemporer atau fikih tahawwulat yang amat relevan dengan kondisi terkini,” ungkap Siti dalam sambutannya.
Siti Nur Syifa, salah seorang peserta yang merupakan mahasiswi Psikologi Islam, mengungkapkan kebahagiaannya dapat mengikuti diskusi tersebut. “Saya sangat gembira bisa berpartisipasi dalam diskusi ini. Diskusi ini berbeda dari yang biasa saya ikuti karena lebih menekankan nilai-nilai keislaman kontemporer yang sangat relevan di zaman sekarang, khususnya bagi kaum muda seperti kita,” tuturnya. “Materi yang disampaikan pun sangat baik dan benar,” imbuhnya.
Diharapkan diskusi fikih kontemporer di UIN Antasari ini dapat berlanjut dan memberikan manfaat besar bagi para peserta dalam memahami isu-isu aktual dari perspektif Islam.
