HMJ Studi Agama-Agama Menyelenggarakan Webinar Nasional, Dalam Rangka Menuju Perayaan Reliversary ke- 47 Tahun Studi Agama-Agama UIN Antasari Banjarmasin
Pada hari Sabtu, 20 Januari 2024, HMJ Studi Agama-Agama menyelenggarakan Webinar Nasional dengan tema “Gaya Beragama di Era Modern” dalam rangka menuju perayaan Reliversary ke- 47 tahun, Studi Agama-Agama UIN Antasari Banjarmasin. Kegiatan ini menjadi relevan walaupun dilakukan melalui Zoom Meeting karena mampu menghimpun berbagai kalangan, instansi, dan kelompok lintas iman yang ada diberbagai daerah di Indonesia.
Narasumber pertama, Mira Ayudia Sari, Mahasiswa Studi Agama-Agama UIN Antasari Banjarmasin, angkatan 2021. Membahas secara mendalam terkait gambaran gaya beragama di era modern. Materinya mencakup aspek-aspek seperti bagaimana nilai-nilai agama bertransformasi, bagaimana individu mengekspresikan keyakinan mereka, dan bagaimana dinamika hubungan antara agama dan gaya hidup di tengah perkembangan zaman.
Sementara itu, narasumber kedua, Ibu Trie Yunita Sari, M.A., Dosen UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Membawa peserta melalui pemahaman tren Julid Fi Sabilillah: From Local to Transnational Muslim Solidarity. Diskusinya melibatkan analisis tentang bagaimana solidaritas Muslim telah berkembang dari tingkat lokal hingga mencapai dimensi transnasional, serta dampaknya pada dinamika hubungan antarumat beragama di era globalisasi.
Narasumber ketiga, Bapak Riza Saputra, M.A., Dosen UIN Antasari Banjarmasin. Menyajikan pandangan mengenai masa depan agama seiring dengan pesatnya perkembangan teknologi. Materi ini mencakup refleksi terhadap bagaimana agama dapat beradaptasi dengan perubahan teknologi yang cepat, serta potensi dampaknya terhadap nilai-nilai keagamaan dan praktik spiritual di masyarakat modern.
Pembahasan tema ini penting karena mencerminkan dinamika keberagaman di tengah modernisasi, memungkinkan partisipasi berbagai pihak, dan merangsang refleksi terhadap peran agama dalam konteks kontemporer. Kegiatan ini tidak hanya merayakan sejarah Studi Agama-Agama UIN Antasari, tetapi juga memberikan wawasan yang mendalam tentang tantangan dan peluang agama di era modern.
Berkaitan dengan acara yang dilakukan secara virtual ini juga menekankan bahwa dialog dan pembahasan tentang isu-isu agama dan keberagaman tetap dapat dilakukan secara efektif dalam era digital, menciptakan kesadaran bahwa kegiatan daring mampu menyampaikan pesan yang relevan dan memiliki dampak positif.
