
Patimatul Husna, Mahasiswi Fakultas Ushuluddin dan Humaniora UIN Antasari Melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Kampung Insan Jaya, Sarawak Malaysia
Dalam rangkaian program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Internasional Mahasiswa UIN Antasari Banjarmasin menebar cahaya ilmu di Kampung Insan Jaya, Sarawak, melalui kegiatan halaqah mengaji yang digelar hampir setiap malam selepas shalat Magrib di Masjid Insan Jaya, Jalan Temong – Tepoi, 94760 Tebedu.
Kegiatan ini menjadi bukti nyata kontribusi mahasiswa dalam penguatan nilai-nilai keagamaan di tengah Masyarakat. Anak-anak setempat menunjukkan antusiasme luar biasa. Bahkan, mereka sendiri yang lebih dulu menghampiri para mahasiswa, memohon dibimbing membaca iqra’ agar kemampuan membaca al-Qur’an mereka semakin lancar.

Dalam halaqah ini, Patimatul Husna mahasiswi KKN dari Jurusan Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir Fakultas Ushuluddin dan Humaniora di Kampung Insan Jaya, bersama anak-anak Kampung Insan Jaya memulai kegiatan dengan membaca surah Al-Fatihah, dilanjutkan dengan surah Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Nas sebagai pembiasaan bacaan harian. Setelah itu, mereka melanjutkan dengan pembelajaran Iqra’. Suasana menjadi penuh semangat dan kekeluargaan saat anak-anak mencoba mengeja huruf demi huruf dengan dibimbing lembut oleh para mahasiswa.
Meski tidak diselenggarakan secara formal setiap malam, halaqah ini tetap berlangsung rutin. Keberadaannya tidak hanya menjadi ruang belajar agama bagi anak-anak, tetapi juga jembatan ukhuwah antara mahasiswa dan masyarakat Kampung Insan Jaya.
Salah satu momen yang paling mengharukan dirasakan saat seorang anak berhasil membaca huruf demi huruf dengan benar, lengkap dengan harakat yang tepat. Di tengah lantunan suara anak-anak yang masih mengeja, terselip rasa bangga saat mereka mulai lancar membaca dan percaya diri melafalkan ayat-ayat Allah dengan tartil. Bagi para mahasiswa, momen itu menjadi pengingat bahwa pengabdian yang kecil pun bisa melahirkan berubahan yang besar.
Meski keberadaan mahasiswa KKN hanya bersifat sementara, kegiatan halaqah ini tidak akan berhenti begitu saja. Warga setempat, khususnya ustadz yang ada di kampung, telah aktif membina anak-anak sebelum kedatangan mahasiswa dan akan terus melanjutkannya. Namun kebersamaan selama KKN telah meninggalkan kesan mendalam, kehadiran mahasiswa memberi semangat baru dan membuka ruang belajar yang lebih akrab dan menyenagkan.
Program halaqah ini menjadi cerminan nyata dari semangat KKN Internasional hadir bukan sekedar menjalankan tugas akademik, tetapi juga membangun kedekatan, membawa manfaat, dan menyemai cinta al-Qur’an di Tengah komunitas muslim perbatasan. Di tanah Seberang yang sunyi dari hiruk piruk kota, suara kecil anak-anak Kampung Insan Jaya yang melantunkan huruf hijaiyah telah menjadi bagian dari gema dakwah lintas negeri.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program KKN Internasional Malaysia yang diikuti oleh empat Mahasiswa: Patimatul Husna, Muhammad Nasrullah, Sundu Siyah, dan Nika Fitriani yang tergabung dalam kelompok 4 KKN Internasional di Kampung Insan Jaya.
Suasana hangat dan kebersamaan selalu terasa di setiap pertemuan. Melalui halaqah ini tumbuh semangat mencintai al-Qur’an dan rasa saling peduli yang mempererat hubungan antar generasi. Langkah kecil ini adalah bagian dari pengabdian yang besar, yang mana dengan membawa ilmu, mendengar harapan, dan menanam benih cinta al-Qur’an di tanah seberang.
(*/al)



